Dimulainya sejarah perkembangan pemuda di Indonesia yaitu pada zaman pergerakan nasional yang ploklamatorkan oleh para pemuda-pemuda pada awal abad ke-20. Pada masa itu, para pemuda Indonesia mulai berpikir dan menyadari betapa sangat pentingnya peran pemuda dalam memperjuangkan kemerdekaan dan menyusun masa depan Bangsa.
Pada tahun 1908, Budi Utomo mendirikan organisasi pemuda yang bertujuan untuk mengembangkan pendidikan dan memperkuat persatuan nasional. Ini adalah organisasi pemuda pertama yang didirikan. Organisasi pemuda lainnya seperti Sarekat Islam dan Muhammadiyah juga mulai bermunculan pada masa itu, dengan tujuan memperjuangkan hak-hak sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia.
Pada masa pendudukan/penjajahan Jepang atas Indonesia rentang tahun 1942-1945, pemuda Indonesia tentu sangat terlibat aktif dalam perjuangan kemerdekaan. Mereka (pemuda-pemuda) membentuk organisasi-organisasi seperti Pemuda Rakyat dan Barisan Pemuda Indonesia, yang bertugas mengumpulkan informasi dan membantu gerakan perlawanan. Sehingga tidak hanya para tetua-tetua, prajurit, tetapi juga pemuda dan hampir semua kalangan turut serta membantu kemerdekaan Indonesia saat itu.
Pada tahun 1945 tepat setelah Indonesia mendeklarasikan kemerdekaannya, para pemuda-pemuda terus berperan aktif dalam membangun negara. Mereka turut terlibat dalam pembentukan lembaga-lembaga pemerintah, pembangunan infrastruktur, dan pembangunan ekonomi.
Selanjutnya, pada era Orde Baru rentang tahun 1966-1998, pemerintah Indonesia mendirikan organisasi-organisasi pemuda seperti Gerakan Pemuda Ansor dan Pemuda Pancasila, yang diharapkan dapat membantu mewujudkan tujuan pembangunan nasional.
Setelah reformasi pada tahun 1998, pemuda Indonesia semakin aktif dalam berbagai bidang. Mereka terlibat dalam gerakan-gerakan sosial dan politik, serta turut berperan dalam memajukan teknologi dan inovasi. Organisasi pemuda seperti Indonesia Mengajar dan AIESEC juga telah membantu memperkuat pendidikan dan membangun kepemimpinan pemuda di Indonesia.
Selain itu ada beberapa organisasi pemuda yang muncul di Indonesia dan terlibat dalam berbagai aktivitas adalah:
- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) : Organisasi ini merupakan wadah di perguruan tinggi bagi mahasiswa dalam berbagai kegiatan sosial, dan akademik.
- Aliansi Jurnalis Independen (AJI) : Organisasi ini beranggotakan jurnalis muda dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas jurnalisme di Indonesia.
- KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) : Organisasi ini merupakan organisasi mahasiswa Islam yang bertujuan untuk memperjuangkan isu-isu keagamaan dan sosial.
- PMII (Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia) : Organisasi ini juga merupakan organisasi mahasiswa Islam yang aktif dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan politik
- Indonesia Mengajar: Organisasi ini berfokus pada memperkuat pendidikan di daerah terpencil dengan melibatkan para pemuda sebagai guru relawan.
- Gerakan Pramuka: Organisasi pemuda ini memiliki misi untuk membentuk karakter dan kepemimpinan pemuda melalui kegiatan pramuka.
- Himpunan Mahasiswa Elektro (HME): Organisasi ini merupakan wadah bagi mahasiswa jurusan teknik elektro untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, serta mengembangkan keterampilan di bidang teknologi.
Organisasi-organisasi pemuda ini memiliki peran penting dalam membangun kepemimpinan, pengembangan keterampilan, dan memperjuangkan isu-isu sosial, politik, dan lingkungan di Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemuda Indonesia juga semakin terlibat dalam isu-isu global seperti perubahan iklim, hak asasi manusia, dan perdamaian dunia. Hal ini menunjukkan bahwa peran dan kontribusi pemuda di Indonesia terus berkembang dan menjadi semakin penting bagi masa depan bangsa dan dunia.